Cerita Sex Paling Bergairah
Cerita Sex Paling Bergairah – Pentilusu – Cerita Seks Paman, Tubuh Istriku Ilalang, Panas, Jahat, Jahat! Telepon di kantor saya berdering “Hai ayah. Ibu pulang larut malam. Istri pemilik bisnis ini sedang meminta tumpangan.” Dan bla bla bla, istri saya mengobrol berulang-ulang. Tapi yang penting bagi saya, dia bilang tidak nyaman dan kasihan sama Bu Ika (Scrubber). Alih-alih pergi, yah, saya akhirnya menggantikan istri saya dengan Lulura
Saya pulang jam 04.00 Mungkin Bu Ika belum datang Jadi saya sempat makan Makanannya belum habis Bu Ika sudah di depan pintu Seperti biasa dia langsung masuk dan membersihkan gym (kebanyakan istri saya menggunakannya untuk senam dan lulur). Di depan Ning Pembantu, saya memberi tahu namanya, jika istri saya tidak membersihkan, saya yang membawa air, Pembantu mengatakan bahwa Bu Ika sedang menunggu saya untuk melakukan scrubbing
Cerita Sex Paling Bergairah
“Makan siang bu..” sapaku sambil melepas baju dan celanaku. Tinggal pakai celana dalam, kalau semak saya tidak pakai apa-apa harus seperti istri saya. Bisa dibilang saya baru pertama kali ngobrol dengan Bu Ika, katanya sudah lama jadi tukang bersih-bersih. Sekitar 10 tahun dan dia menjadi tulang punggung keluarga Dia menceraikan suaminya 5 tahun dan memiliki 2 anak remaja Ketika saya sedang tidur (karena saya dimandikan), saya perhatikan Ibu Ika Dia berusia sekitar 45 tahun Kulit putih (dari Cina) origin), dengan tinggi sekitar 165 cm, berat badan 60 kg dan wajah yang menarik. Kadang Bu Eka menunduk, sementara aku membersihkan badan dari ilalang, nah, tangan Bu Eka pun lembut. Mungkin karena tiap hari ejakulasi jadi lembek banget. Gak nyangka mbak Eka punya payudara besar. Payudaranya kira-kira 38D. Penis di bawah pusar bergetar, saya mau pasang di kemaluan mbak Eka sampai saya bangun.. Tapi saya tidak punya keberanian untuk melakukannya, saya takut jika istri saya mengetahuinya, itu bisa lebih buruk! Sembari mencoba, saya mencoba memprovokasi Bu Ika
Arisan Sex Tante Bikin Ketagihan Ml
“Memalukan ibu? Jika seseorang membuka celananya, ibu pasti melihat sesuatu yang dilarang, bukan?” Aku mencoba menggodamu. Wah, sepertinya mulai memanas.
“Tidak pak, lihat saja, jangan lakukan apa-apa, tunggu saja,” dia tertawa.Yah, saya pikir itu bisa dimainkan juga. Pikiran kotorku mulai bertingkah
“Kalau begitu, aku akan melepas celana dalamnya, oke, bu? Jadi aku bisa menggosok hijau, ada banyak kaki.” More ba.., b.., ibu.., saya ambil. melepas celana dalam saya, sekarang saya telanjang di depan Bu Ika, melihat perubahan Dapatkan tinggi dengan para pria Saya melihat ekspresi kecil di wajahnya, terkejut atau terkejut, melihat anjing saya yang besar dan tinggi
“Oh… kenapa? Sudah lebih tua… pak, adiknya,” katanya, tapi tidak berkedip saat melihat uang kembalianku. Mulai mengidam
Cerita Sex Ngentot Dengan Manda Adiku Dan Temannya
“Wah.., masih kurang baik bu, tau gak kalo hot-grange?, kataku memegang tangannya dan meletakkannya di bibirku. Tapi bukannya mendorong Bu Ika, tangannya mulai memainkan pinggulku. gila .., gulma program telah berubah ..! Tangan Bu Eka sangat lembut dan halus. Dia memainkan pinggul saya dengan lembut. Penuh, menggosok, sedikit gemetar .., kepala pinggul saya semakin besar. Saya juga memperhatikan itu Bu Eka sudah bangun.
“A.. .., Mem..”, kesempatan ini tidak saya sia-siakan, saya melepaskan tangannya dari pinggulnya, langsung memasukkannya ke dalam mulut Ms. Akaka. Dia mencium bibir seksiku dan mulai meremas pinggulku, “siapa…, aduh…, aduh…, aduh…, aduh!” Suara mulutnya saat dia mengguncang pinggulku
“Terlalu besar… Pak, bahkan tidak muat di mulut saya,” tawanya saat Bu Ika melanjutkan pekerjaannya. Masuk…, Keluar… Maju… Mundur… Anjingku masuk ke mulut Bu Ekaka
Saya merasa sangat senang, saya menahan sperma yang ingin saya keluarkan, saya ingin mengeluarkannya di lubang vagina Bu Eka. Sambil menggendongnya, Bu Ekka memainkan pinggulnya di mulutnya. Aku tahu dari teriakan kecilnya bahwa dia ada di bawahku, aku bersumpah dengan rakus.., perlahan mengangkatnya, melepas bajunya sambil mencium bibir dan pinggulnya yang besar, aku dan Bu Ika tampak lepas kendali.., saling berciuman .., berpelukan . Tubuhku yang masih memegangi semak-semak menambah panasnya pertarungan Payudaranya yang besar menekanku Nafsuku
Cerita Seks Adik Tiriku Manja Ketika Diranjang
“Ah…” Ibu Ika menangis sebentar saat aku mencium dadanya, posisinya kini tertunduk, telentang! Aku mengenali perutnya dari dadanya “cup.., csrut..”, lidahku mulai memukul. Aku cium setiap detail dadanya, jilati dia…, naik ke perutnya…, turun lagi… Wah… luar biasa ini… Badan Bu Eka wangi. Aku hanya selangkah lagi dari memainkan lidahku sampai aku melihat rambut halus keluar dari celananya Sebelum mencoba melepaskan celana dalam Rambut hitamnya sepertinya mengikat lebih erat Aku melihat ke bawah, mendorong rambut hitam itu menjauh…, aku melihat menantang lubang merah muda kesenangan. Saya tidak tahan! Semuanya vagina.., rambut.., klitoris.., lubang vagina. Sisi vagina Bu Eka sedikit terangkat, gumamku, “Shoop.., cup…” Semuanya!
“Ah…, oohh…, oh aku tidak tahan…, tuan…!” Erangannya menambah nafsu liarku, aku mulai menjilati burung itu dan menghancurkan klitorisnya, menggigitnya sedikit, akhirnya, “Ah…, aduh…, aku keluar…” Aku langsung berdiri. “Slop…, ma…”, Quarahkan mendorong pinggulku ke bibirku, Diculum lagi.
“Oh…, ibu yang baik… .. lalu masuk semua…, nafas…, bu…” Ciumannya membuatku semakin mabuk. Semuanya bersih dari ujung penis sampai bolanya.., kunyah.., kunyah.., dia masuk.., dia keluar, “Aduh…” karena aku menarik pinggulku saat klimaks, Aku mencium. Bu Ika sedang tidur dengan kaki diselipkan di bawah tempat tidur saya membuka pahanya, lubang kenikmatannya sedikit terbuka
Pelan tapi pelan pinggulku mulai bergerak, “Tidur..”, sedikit basah.., halo…, tidur…, pinggulku bergerak mundur dari lubang kenikmatan Bu Eka. Semakin dalam aku membenamkan penis, hingga masuk…, semakin banyak cairan yang keluar dari Bu Eka.
Birahi Di Rumah Susun
“Oh…aku keluar…pak!” saat tubuhnya bergetar karena orgasme. Aku benar-benar seperti kuda liar, di luar kendali aku meminta nang pada Bu Ika, lubang pantatnya terlihat, aku menggosok pinggulku di lubang lututnya untuk mencari kesenangan Bu Ika. Lihatlah vaginanya, gila! Seperti lubang yang dalam yang tidak ada ujungnya
“Ah.., oh.., pak…? Bu Ika menjerit kecil. “Halo…, tidur…, pinggul saya masuk ke lubang vagina. Lalu aku memompa Bu Ika, “Blip.., hi..”, suara penisku berpadu dengan vagina Bu Ika.
“A.., oh… .. keluarlah.., bu..!” Saat spermaku keluar, Bu Ika pun mengerang: “A…” Crut…, Crut! Air berhargaku keluar dari lubang ibu Panas…, pinggulku masih tenggelam. Dia merasa dieksploitasi Bu Ika sengaja dibuat lubang, aku berbalik menciumku Aku memeluk Bu Ika, sayang!
Pada jam 9 malam istri saya sampai di rumah dengan supir kantornya. Dia berbicara panjang lebar dengan pemilik perusahaan tentang aktivitasnya. Sambil kukagumi tubuhku, “Tahu putih bersihnya…, Pep…? Cahayanya eh…, Ms. Ika memanjang” aku mengeluarkan bintil kecil, tanpa komentar! Bahkan dalam hati, pikiran saya membayangkan lubang Bu Eka!,,,,,,,,,,,,,,,,,
