Asmara Seorang Istri
Asmara seorang istri Hidup sebagian besar orang, bisa diumpamakan dengan sebuah garis lurus. Mereka selalu mempunyai kenangan yang lurus, utuh, tanpa terputus. Saat bahagia yang menghampiri, atau kesedihan yang datang tanpa ketukan. Mereka selalu mengingatnya kejadian-kejadian itu. Mereka perlu bersyukur, karena hidupku adalah sebuah garis yang tak sempurna. Garis yang terputus-putus. Aku sendiri tak pernah tahu… ketika aku bahagia, ketika aku sedih, bahkan ketika aku kaget, yang kuingat hanyalah sebuah bayangan hitam kelam. Benar-benar ingatan yang tak pernah utuh, bagaikan ember bocor yang diisi oleh Air. Aku ini adalah seorang istri sekaligus ibu rumah tangga dengan 1 orang anak yg berusia 2 th,namaku ambar usiaku kini 30th tubuhku cukup tambun bahkan klo orang katakan aku ini semok dengan ukuran payudara yg cukup besar, suami hasan 32th sebagai karyawan swasta. Kehidupan kami sangat bahagia setelah kedatang anak yg berusia 2th, suami juga orangnya sangat pendiam dan penyayang, dalam berhubungan suami istri suamiku sangat tidak pandai dalam.berhubungan itu lah yang membuatku sangat kurang dalam berhubungan dengan suamiku. Malam itu, aku pengen tidur dirumah sepupuku yang bernama ratih, sebelumnya aku sudab diberi izin kepada suamiku dan kebetulan pula suami sedang keluar kota selama 1 minggu,karna merasa sepi dirumah aku dan anakku menginap dirumah sepupuku, Ratih sudah nikah beranak 1. malam itu aku tidur dikamar sendirian anak-anak tidur dikamar berlainan, dikamar samping ratih tidur dengan suami dan anaknya. tiba tiba aku terbangun karena merasa ada orang disebelahku tidur, sama samar aku lihat ternyata mas Huda. aku lanjutkan tidur tanpa berfikir apa apa. tiba tiba aku merasa susuku diraba raba, ternyata yang meraba susuku mas huda. aku diam campur bingung, aku pura pura tidur. tiba tiba pula tanganku ditarik diarahkan ke sebuah benda kenyal. aku kaget ternyata itu kontol mas Huda. aku buka mataku dan mas huda tersenyum manis. “kocokin ya….” kata dia lirik.. Memang sebelum aku sudah horny sekali karna sudah beberapa hari ini aku tidak merasakan kontol suamiku, lalu aku kocok kontol mas huda. aku ciumi jembut yang menyemak. aku jilati 2 bola dibawah kontolnya. edan kontolnya besar banget, hitam. aku sangat terangsang. lalu aku oral kontolnya dan dia mendesah desah sambil meraih dan memainkan payudaraku.akupun semakin semangat mengoral kontol mas huda. hingga hampir satu jam mas huda keluar pejuh dimulutku. sangat pekat.. sehingga terasa nempel di kerongkonganku.lalu kita tidur lagi seolah tak terjadi apa apa. Kebesokannya kemudian, istri mas huda pergi keluar kota di kesempatan itu tidak aku sia siakan. saat itu aku baru melihat televisi diruang tengah. “bar aku tidur di kamar depan dulu ya… ” kata dia. “iya mas.. silahkan… ” jawabku. setelah setengah jam aku mendengar suara dengkuran. aku coba tengok di kamar mas huda yang tidur dengan mengenakan sarung. terliat tonjolan besar. aku perlahan masuk dan aku raba. aku buka sarung dengan pelan, takut mas huda bangun. aku elus elus batang kontolnya yang masih tebungkus celana dalam. semakin lama semakin membesar. tak sabar aku buka celana dalamnya dan aku raih batang kontolnya. aku kulum dengan lembut.. maju mundur dilubang mulutku. entah kapan mas huda terbangun menikmati, tau tau tangannya membelai rambutku.aku semakin semangat mengoral kontolnya. hingga keluar pejuhnya disertai desahan.. ” ouhhhhhhhhhhh….. terussssss bar enakkkkk… oughhhhhhhh yessss…” keluar semburan pejuh dimulutku, aku telan sampai tuntas. aku minta kontolnya dijepit di antara selakanganku dengan gerakan turun naik akhirnya keluar juga. kita istirahat satu jam. lalu aku raba lagi kontol mas huda. aku elus elus semakin menegang. “Bar.. mau aku tusuk..” kata dia. jujur aku belom pernah ditusuk dengan pria lain sehingga agak serem. ” tapi pelan ya mas…” kataku. dioleh juga lubang memekku. dengan pelan aku ditusuk. sumpah panas banget kaya kebakar. aku mengaduh… “sakit mas…..” kata ku. “ok aku coba lagi ya…” dengan pelan dia memasukan batang kontolnya yang besar ke memekku lagi. bles… akhirnya bisa masuk. dan aku merasakan rasa enak yang luar biasa. gerakan maju mundur mas huda dari awalnya pelan lama lama menjadi agak cepat.. lama lama gerakan semakin menggila sambil mengremas payudaraku. tak tahan dari genjotan mas huda akhirnya aku orgasme, mas huda semakin semangat memompa dan akhirnya aku merasakan semprotan pejuh didalam memekku.untungnya aku sedang tidak subur coba kalau subuh aku bisa hamil oleh mas huda, dia lemas di atas tubuhku sambil mencium bibirku. “terima kasih ya bar… kamu memuaskan aku malam ini…” katanya..