“K3ntotin Oshi”

Cerita ini berawal saat malam keakraban yang diadakan oleh kampusku… Nama gue Lio, gue kuliah di salah satu universitas swasta di jakarta sebut saja Bunis, di kampus gue banyak terdapat mahasiswi cantik2 yang emang mereka rata2 berasal dari kalangan model, artis dan publik figur. Gue udah kelarin skripsi gue dan tinggal nunggu wisuda, nah di kampus gue ini biasanya ngadain acara semacem promnite atau malam keakraban gitu. Menjelang promnite tiba, gue udah persiapin diri agar gue datang semenarik mungkin dan jangan keliatan cupu di depan teman2 tajir gue. Saat malam keakraban tiba, gue datang mengenakan tuksedo hitam dah macem film james bond gitu, karena temen2ku asik sendiri, aku pun mencoba berkeliling2 kampus untuk mencari suasana lain, saat itulah pandangan mataku tertuju pada satu gadis yang cantik sekali malem itu, dia adalah Viviyona Apriani, gadis semester akhir yang juga personil JKT48. Pada malam itu Yona mengenakan dress hitam ketat yang memperlihatkan bentuk tubuhnya sempurna, pandangan mataku pun tak bisa lepas dari Yona. Beberapa kali aku curi2 pandang untuk melihat parasnya yang benar2 cantik dan seksi. Setelah beberapa saat kuamati ternyata dia sedang sibuk dengan kameranya, nampaknya dia sedang membuat video dokumentari. Tak lama setelah Yona berkeliling di area promnite, datanglah satu temannya yang tidak kalah cantik dan seksi juga. Nampaknya aku belum pernah melihat dia ada di kampus ini. Setelah puas meminum beberapa minuman yg agak beralkohol yang di supply oleh beberapa teman2 tajir secara diam2 aku pun sejenak duduk di bangku bawah pohon di area kampusku sambil memandangi teman2 yang bersuka cita di acara promnite ini. Disaatku duduk, tiba tiba aku di kagetkan dengan kedatangan 2 wanita yang tidak lain dan tidak bukan adalah Yona & temannnya yang tadi. “Eh Lio, lo ngapain sendirian aja disini bukannya seneng2 kek kayak yg lain” Ujar Yona. Aku pun agak kikuk saat Yona mengajak ngomong aku sambil merekamku dengan kameranya. “Oh enggak yon, gue lagi pengen lihatin wajah senengnya anak2 aja yang abis ini udah pada mau wisuda hehe” ujarku. “Ati2 lo tar kesambet nangkring di bawah pohon sendirian haha !! daripada lo bengong, lo mau nggak gue mintain wawancara buat project gue nih sama temen gue ini” kata Yona “wawancara tentang apa Yon? Oh iya ini temen lo ya? kok gue gapernah keliatan selama kuliah disini ?” tanyaku. “Oh iya gue lupa ngenalin, kenalin ini temen gue namanya Lidya, dia emang nggak kuliah disini, dia kuliah di LPRS” kata Yona. “Hai gue Lio” “Hai juga kak, aku Lidya” balas Lidya sambil tersenyum “Oh ya Yon jadi lo ini tadi mau wawancara tentang apa?” “Jadi gini, lo tau kan gue personil JKT48, nah si Lidya ini juga, jadi di jeketi ini kita bikin project namanya “K3poinOshi” isinya tuh ttg kegiatan2 kita dan temen2 kita di jeketi gitu” tandasnya. “oh gitu, tapi kan gue bukan personil jeketi yon nape gue dimasukan ke video lu?” candaku. “yailah kan ini acara kegiatan gue juga jadi gapapa dong temen2 gue dimasukin ke video walopun gue tau nanti pasti ada beberapa wota such a freak yang marah2 di twit**ter gue” jawab Yona. “Wota such a freak itu apaan yon?” tanyaku penasaran “Itu tuh kak fans kita yang nonton kagak tapi tiap hari mention2 kongan kangen minta waro sambil pamer japrian ama member” jawab Lidya dengan semangat. “Oh emang ada ya manusia kayak gitu?” tanyaku makin penasaran. “Ada kali li, apalagi kelakuannya makin aneh pada bangga2in japrian ke member ke sesama komunitasnya hadehhhhhhhhhh” tandas Yona. “Hahahhahaha kok suram amat hidupnya ya udah frik dipamerin lagi” jawabku sambil ketawa Mereka pun ketawa menanggapi omonganku barusan…. “Eh jadi lo mau nggak nih di wawancara?” tanya Yona. “Oiya yon boleh2 aja kok gue mah fine2 aja” jawabku “Tapi kayaknya jangan disini deh Yon, terlalu berisik kalo di videoin, gimana kalo kita cari tempat lain aja” ujar Lidya “Oh oke deh gue ada ide, gimana kalo di perpus aja, malem2 gini kan pasti tenang, trus suasananya bagus kalo di perpus” kata Yona “Oke boleh, tapi gue mau ambil minuman dulu boleh ya biar gak haus di dalam nanti, kalian mau nitip?” tanyaku pada mereka berdua “Aku sama Lidya bawain bir aja deh Li, gue juga agak haus nih” tandas Yona “Oke tunggu gue ambil bentar ya, kalian duluan aja ke perpusnya ntat gue nyusul” “Oke siap” jawab mereka berdua. Aku pun pergi mengambil bebeapa kaleng bir dan beberapa botol minuman yang kadar alkoholnya agak tinggi sengaja kuminum untuk nanti…. -Bersambung-

 

—update— Aku menelusuri tangga untuk menuju perpustakaan, sepanjang jalan menuju perpus memang gelap gulita karena memang sudah tak ada kegiatan lagi di kampus dimana semua acara tertuju di area promnite. Setibanya di perpus, aku pun masuk dan melihat beberapa lampu dihidupkan, dan ternyata Lidya dan Yona sudah standby dengan peralatan syutingnya yaitu kamera dan tripod. “Eh Lio udah dateng, masuk yo kesini aja langsung gabung kita” ucap Yona akupun langsung menuju ke kursi sofa di perpustakaan tempat mereka duduk. “Kak Lio itu bawa apa aja? kok ada botol juga? bir bukan?” tanya Lidya penasaran “Oh enggak lid, ini miras yang alkoholnya agak nendang, kamu jangan minum ini lah nanti pusing, minum Bir aja kalo mau” “Boleh tuh yo Birnya dibagi ke gue, gue aus nih” kata Yona Yona dan Lidya pun mengambil 2 kaleng bir yang kubawakan, mereka nampaknya sudah biasa meminum bir nampak dari raut mukanya yang menikmati bir itu. “Oke yo kita mulai aja ya wawancaranya” jelas Yona. “Oke silahkan yon” jawabku “Pertanyaan pertama yo, apa kesan lo selama kuliah disini?” “Gue sih seneng kuliah disini, cewek2nya cantik2 kayak elo, fasilitasnya bagus, gaul abis deh pokoknya” jawab gue. Belum selesai menjawab tibatiba Lidya yang dari tadi penasaran dengan botol yang kubawa pun membuka tutup botolnya.. “Eh kak ini apaan sih, boleh coba nggak? tanya Lidya. “Hmm, gimana ya lid, ini alkoholnya tinggi kali loh, nanti gue nggak tanggung jawab kalo lo ampe mabuk” jawabku “Eh gapapa kali kak sans aja, boleh ya coba” Lidya pun mengambil 3 gelas di almari dekat meja admin perpus. Lalu dia pun menuangkan botol miras ke 3 gelas itu “Nih kak kita coba bareng2 deh, itung2 perayaan kakak abis ini wisuda” ucap Lidya “Hmmm okelah kalo kamu maksa, Yona mau juga?” tanyaku. “Ah kalian ini baru wawancara bentar udah pada mau mabok2an aja” jawab Yona agak kesal Tanpa mendengar omongan Yona, Lidya pun langsung mengangkat gelas itu seraya berkata “CHERRSSSS untuk kak Lio!!!” Akupun menuruti kemauan Lidya, Yona yg tadi tampak menolak akhirnya meneguk miras yg ada di gelas tadi… “Wah sabi nih kak minumannya!! gimana yon enak kan??” gumam Lidya “Hmm enak juga sih gue agak pusing dikit tapi” jawab Yona Belum habis minuman di gelasku, Lidya pun menuangkan minuman itu ke gelas kami bertiga… “Wah gila ini cewek2 kuat amat minum miras kayak gini” gumamku dalam hati Tidak terasa sudah berapa gelas yang kami bertiga teguk hingga 2 botol pun terkuras habis. Aku pun melihat Lidya & Yona sudah setengah sadar, ngomongnya pun mulai ngelantur karena efek minuman tadi. “Lio kita lanjutin lagi ya wawancaranya?” tanya Yona sambil setengah sadar. “Oke yon silahkan” “Jadi menurut lo siapa sih cewek paling cantik di kampus ini?” tanya Yona yg mulai ngelantur “hmmm relatif sih yon, yang cantik banyak, kayak elu misalnya hehe” godaku pada Yona. “Ah elu mah sepik mulu” jawab Yona dengan setengah sadar. “Kalau yg paling seksi siapa kak? kak Yona bukan?” tiba2 Lidya memotong pembicaraan sambil mabuk. “ehh gimana ya, susah sih jawabnya hehe” jawabku tersipu malu sebenarnya Yona ini memang tergolong sangat seksi, badanbya bagus, payudaranya besar dan pantatnya yang begitu semok membuat mata pria manapun pasti ingin untuk tetap menatapnya. Lidya pun tertawa melihat ekspresi malu maluku, lalu dia pun mengambil satu botol lagi untuk dia minum. “Yon, mau gak nih? nanggung” kata Lidya “Hmm bolehlah lid, enak sih minuman yg dibawa Lio hehe” jawab yona “Kak Lio mau juga nggak?” tanya LIdya padaku “ah nanti dulu lah lid, aku tadi udah abis banyak, kalian aja abisin” tolakku “Yaudah kita minum ya ini, toss yon !!!!” jelas Lidya sambil mengangkat botolnya. Aku pun hanya bingung mengamati mereka berdua yang bisa semabok ini, aku sengaja menolak minuman yg ditawarkan Lidya karena kuingin menjaga kesadaranku dikarenekan ku harus mengemudi sendiri saat pulang nanti. “Oke yo, kita lanjut ya pertanyaannnya” gumam Yona sambil mabok. “oke silahkan” “Menurut lo, gue sama Lidya seksian siapa?” tanya Yona yg mulai ngelantur “Iya kak, aku sama Yona seksian siapa???” tandas Lidya “hmmm gimana ya, aku bingung ini mah hahahha” “Kakak kok bingung? kakak mau lihat langsung untuk menilai?” jawab Lidya setengah sadar “Eh melihat gimana nih maksudnya?” tanyaku kaget tiba tiba dalam kondisi mabuk, Lidya membuka restleting dressnya dari belakang, dan terpampang lah dia hanya mengenakan Bra berwarna hitam. Payudara Lidya nampak menyembul hampir keluar dari branya, dia menggunakan bra bermotif renda renda. “Gimana kak, Seksi nggak?” tanya Lidya “Eh, seksi kok lid hehehe” Glekkkk, akupun menelan ludah melihat pemandangan di depanku ini. “Kalau gue gimana yo? coba lu buka dress gue” tiba2 Yona berkata dalam keadaan mabuk Akupun berpikir kapan lagi dapat kesempatan kayak gini, bisa lihat tubuh kedua cewek seksi di depan mataku. “Eh serius ini yon?” tanyaku meyakinkan pada Yona “Iya, buka aja sayang” dia pun menjatuhkan diri ke pelukanku Secara reflek aku pun langsung memegang payudara Yona, dalam keadaan mabuk yona pun mendesah “ahhhhhh remas yang kuat yo” desah yona aku pun tidak melewatkan kesempatan ini, kuremas payudara yona yg besar itu, jika kulihat dari ukurannya mungkin ukurannya adalah 34D. Disaat aku meremas payudara Yona, aku terkejut saat tangan Lidya memegang celanaku. “Kak, bolehkah aku bermain dengan penismu?” tanya Lidya aku yang sedang menikmati meremas payudara Yona pun mengiyakan permintaan Lidya tersebut Lidya pun berjongkok dibawahku dan mulai membuka restleting celanaku, diraihnya penisku dengan tangannya, tanpa banyak omong Lidya yg dalam keadaan mabuk pun langsung memasukkan penisku ke mulutnya yang seksi itu “slurp slurp slurp” begitulah suara yang tercipta saat penisku masuk ke dalam mulut lidya. Dikulumnya dan dijilatinya penisku sampai semua masuk ke mulut lidya. Lidya pun memaju mundurkan kepalanya dengan tempo yang sedang sedang saja, karena mungkin dia tahu apabila dia terlalu cepat mungkin aku akan crot duluan karena memang blowjob dari Lidya memang sangat enak. disaat aku menikmati blowjob dari Lidya, aku pun mulai membuka restleting gaun yona, dan setelah kubuka dengan agak susah, ternyata dia memakai tanktop putih dan terlihat mengenakan bra berwarna merah menyala, aku pun tak ingin buru buru melepaskan tanktopnya. Ku remas payudara yona dari luar tanktopnya, kurasakan bagaimana dia meracau keenakan menikmati permainan ini “ahhh, ahh, ahhh remas terus sayannggg, buka tanktopku sayangggg” racau Yona Akupun menuruti permintaan yona, kubuka tanktop putih yang dia pakai itu dan nampaklah payudara besar dia dibalut dengan bra warna merah menyala, Yona pun langsung membuka pengait bra di belakangnya dan digigitnya tali bra itu sehingga dia nampak seksi sekali. Terpampanglah payudara Yona yang sangat besar, putih mulus dan juga kenyal. Tanganku sedari tadi aktif meremas payudara Yona, Yona pun mulai terangsang diikuti dengan semakin mengerasnya payudaranya yang berwarna putih bersih kenyal itu dan putingnya yang berwarna merah muda itu. Aku pun mulai mencium bibir Yona yang berwarna merah muda itu, dia pun menyambut ciumanku, lidah kami pun saling bertukar di dalam mulut kami, tak kusangka mereka berdua bisa seliar ini. Aku pun mulai bergerak ke bawah mencium leher mulus yona, dia pun mengerang keenakan “uhhh ahhh uhh ahhh” Sementara itu Lidya terus mengulum penisku dibawah sana, beberapa kali pertahananku hampir jebol mendapati perlakuan dari Lidya ini. Aku pun beranjak ke bawah menelusuri bagian tubuh Yona, dan sampailah aku pada payudaranya, kuciuminya dan kujilati payudaranya yang besar itu, Yona pun makin meracau tidak karuan “ahh terus sayang, emut sayang, enak sekali sayang uhhh ahhhhh” Malam pun menjadi makin liar dengan kelakuan kita bertiga, dimana aku sedang asik mengemut payudara Yona dan Lidya yang sedang men-blowjob aku dibawah sana…. dilanjut kalau rame ya gan…….